Senin, 15 November 2010

Otonomi Daerah dan Sastra Lokal

Rachmad Djoko Pradopo
http://www.kr.co.id/

PENGARANG lokal-nasional di daerah Propinsi Jawa Tengah banyak sekali, terutama berpusat di Semarang dan sekitarnya. Di antara sastrawan lokal-nasional yang terkenal adalah Pramoedya Ananta Toer, NH Dini, KH Mustafa Bisri, Darmanto Jt, dan Dorothea Rosa Herliani. Ada seorang sastrawan sebelum kemerdekaan, zaman Balai Pustaka tahun 40-an, adalah Sutomo Djauhar Arifin, karyanya roman Andang Teruna. Ada beberapa antologi bersama di Propinsi Jawa Tengah, pada umumnya berupa antologi puisi. Di antaranya adalah Antologi Puisi Jawa Tengah (1994), editornya Pamuji Ms, Lawang Sewu: Antologi Puisi Semarang (1995), penyuntingnya Hendry TM, Menoreh, 1, 2, 3 merupakan Antologi Puisi Penyair Kedu, penyuntingnya Drs Soetrisman MSc.

Sastrawan Jawa-Indonesia yang belum disebutkan adalah Aryono KD (Jepara-Kudus), Teguh Munawar (Jepara-Kudus), Sumiyoso (Jepara-Kudus), Yudhi Ms, Mukti Sutarman, Timur Suprabawa (Kudus). Mereka yang tersebut, baik menulis sastra Jawa maupun sastra Indonesia. Ada antologi puisi Jawa dari Tegal dengan bahasa Jawa dialek Tegal: dengan editor Lanang Setiawan, 1998. Ruwat Desa untuk Indonesia dengan Ruh Puisi, yang merupakan antologi 21 penyair.

Yang perlu dicatat, corak sastra lokal-nasional itu mengandung latar sosial-budaya lokal (Jawa). Karya Pramoedya Ananta Toer yang bercorak sosial-budaya lokal di antaranya adalah Perburuan dan Bukan Pasar Malam. Dalam kedua novel itu latar tempat dan sosial-budayanya Jawa Blora. Karya-karya NH Dini di antaranya berlatar Semarang, lebih-lebih cerita kenangannya, di antara novelnya yang berlatar budaya Jawa adalah Tirai Menurun berlatar budaya Jawa Semarang, terutama budaya wayang orang.
Roman Sutomo Djauhar Arifin Andang Teruna berlatar budaya Jawa Semarang, terutama budaya wa- yang. Di antara sajak-sajak Darmanto Jt berlatar pandangan hidup orang Jawa. Darmanto Jt dibesarkan di Yogyakarta, sekarang berdomisili di Semarang. Ia dosen Fisipol Undip. Di antara latar sosial budaya Jawa ini tampak dalam sajaknya “Isteri” sebagai berikut.

ISTERI

–isteri mesti digemateni
ia sumber berkah dan rejeki
(Towikromo, Tambran,
Pundong, Bantul)
Isteri sangat penting untuk ngurus kita
Menyapu pekarangan
Memasak di dapur
mencuci di sumur
mengirim rantang ke sawah
dan ngeroki kita kalau kita masuk angin
Ya. Isteri sangat penting untuk kita
Ia sisikan kita
kalau kita pergi kondangan
Ia tetimbangan kita
kalau kita mau jual palawija
Ia teman belakang kita
kalau kita lapar dan mau makan
Ia sigaraning nyawa kita
kalau kita ….
Ia sakti kita!
……..
Ya. Ya. Isteri sangat penting bagi kita justru ketika
mulai melupakannya.
Jadi, waspadalah!
Tetep, madep, manteb
Gemi, nastiti, ngati-ati
Supaya kita mandiri — perkasa dan pinter ngatur hidup
Tak tergantung tengkulak, pak dukuh, bekel,
atau lurah
Seperti Subadra bagi Arjuna
makin jelita ia di antara maru-marunya
Seperti Arimbi bagi Bima
jadilah ia jelita ketika melahirkan jabang tetuka
Seperti Sawitri bagi Setyawan
Ia memelihara nyawa kita dari malapetaka
Ah. Ah. Ah
Alangkah pentingnya isteri ketika kita mulai
melupakannya
Hormatilah isterimu
Seperti kau menghormati Dewi Sri
Sumber hidupmu
Makanlah
Karena memang demikian suratannya!

– Towikromo.
(Ki Blaka Suta Bla Bla, 1980: 40-41)

Yang perlu dicatat lagi, selain di tiap ibu kota propinsi ada Dewan Kesenian, sekarang ini, pada umumnya, tiap-tiap kota ada sanggar-sanggar seni, terutama sanggar-sanggar sastra. Pada umumnya di ibu kota propinsi dan kabupaten ada sanggar sastra yang aktif menghimpun para sastrawan di daerahnya untuk mengadakan kegiatan sastra, baik untuk berdiskusi sastra, mengadakan pergelaran seni, maupun mendorong kreativitas penulisan dan penerbitan karyanya bersama-sama. Seperti antologi yang telah dibicarakan di atas adalah karya mereka.

Akan tetapi, tidak semua kota kabupaten mempunyai sanggar sastra, misalnya di kota Klaten, seingat penulis belum ada sanggar sastra, pengarangnya pun yang tercatat cuma dua orang yang tersebut di atas. Hal ini tergantung pada aktivitas para sastrawan dan penggeraknya. Misalnya, di Purworejo beberapa tahun yang lalu ada sanggar sastra KOPISISA, yang dipimpin oleh Soekoso DM, tetapi sekarang tidak aktif. Di Jepara-Kudus ada sanggar sastra yang aktif, begitu juga di Blora, Surakarta, Semarang dan Tegal. Di Sragen ada penyair Sus S Hardjono, salah satu kumpulan sajaknya Tembang Tengah Musim dan sastrawan terkenal Danarto, yang sekarang berdomisili di Jakarta, karyanya kental dengan latar sosial budaya Jawa: Godlob, Berhala dan Gergasi; terutama kumpulan cerpennya Godlob. Akan tetapi, apakah Sragen ada sanggar sastra, penulis tidak tahu.

Dalam kaitannya dengan otonomi daerah itu, sanggar-sanggar sastra seperti tersebut itu perlu diaktifkan untuk mendorong kegiatan para sastrawan dan apresiasi sastra masyarakatnya. Dalam penelitian sastra lokal, sanggar sastra, sastrawan-sastrawan, aktivitas sastranya, dan karya-karya sastranya perlu dicatat dan diteliti sebaik-baiknya. Begitu juga, guru-guru dan dosen sastra sangat perlu untuk menampilkan para sastrawan lokalnya dalam pengajaran dan pendidikan sastra.

Tulisan ini bertujuan untuk mengemukakan sastra lokal secara inti dan garis besarnya saja, agar mendapat perhatian baik masyarakat umum maupun guru-guru dan dosen sastra dalam rangka Otonomi Daerah. Oleh karena itu, masih perlu diadakan penelitian lebih lanjut secara mendalam untuk mengenal dan memahami sastra lokal sebaik-baiknya, baik sastra lokal Jawa maupun sastra lokal-nasional Indonesia.

Daftar Bacaan:
Darmanto Jt 1980 Ki Blakasuta Bla Bla, Semarang: Karya Aksara; 1981 Karto Iya Milang mBoten, Semarang: Karya Aksara; 1984 Golf untuk Rakyat, Yogyakarta: Bentang I Utama.
Darnawi, Soesatyo (ed), 1983 Lintang-lintang Abyor, Semarang; Fakultas Sastra Universitas Diponegoro.
Dojosantosa, 1990 Taman Sastrawan, Semarang: CV Aneka Ilmu.
Hoetomo, Suripan Sadi, 1997 Sosiologi Sastra Jawa, Jakarta: Balai Pustaka; 1996 Tradisi Dari Blora, Semarang: Citra Almamater; 1984 Antologi Puisi Jawa Modern 1940-1980 Surabaya: Sinar Wijaya.
Hutomo, Suripan Sadi dan Setyo Yuwono Sudikan, 1988 Problimatik Sastra Jawa, Surabaya: Jurusan Pendidikan Sastra Jawa.
Handry TM, 1995 Lawang Sewoe: Antologi Puisi Semarang, Multi Massa, Semarang.
Pamuji MS, 1994 Antologi Puisi Jawa Tengah, Semarang: Yayasan Citra Pariwara Budaya.
Setiawan, Lanang (ed) 1998. Ruwat Desa untuk Indonesia dengan Ruh Puisi Tegalan, Tegal: Jurnal Tegal-Tegal.
Soetrisman (ed) 1997, Menoreh 3: Antologi Puisi Kedu, Kedu: Cagar Seni Menoreh.
Widati, Sri; Slamet Riyadi, Tirto Suwondo dkk. Ikhtisar Perkembangan Sastra Jawa Modern Periode Kemerdekaan. Yogyakarta: Kalika Press.

Tidak ada komentar:

A Musthafa A Rodhi Murtadho A Wahyu Kristianto A. Mustofa Bisri A. Qorib Hidayatullah A. Zakky Zulhazmi A.J. Susmana A.S. Laksana Aang Fatihul Islam Abdul Azis Sukarno Abdul Aziz Rasjid Abdul Hadi W. M. Abdul Kadir Ibrahim Abdul Malik Abdul Wachid BS Abdullah al-Mustofa Abdullah Khusairi Abdurrahman Wahid Abidah El Khalieqy Abimanyu Abimardha Kurniawan Abroorza A. Yusra Acep Iwan Saidi Acep Zamzam Noor Achmad Maulani Adek Alwi Adhi Pandoyo Adrian Ramdani Ady Amar Afrizal Malna Agnes Rita Sulistyawati Aguk Irawan Mn Agus R. Sarjono Agus Riadi Agus Subiyakto Agus Sulton Aguslia Hidayah Ahda Imran Ahm Soleh Ahmad Farid Tuasikal Ahmad Farid Yahya Ahmad Fatoni Ahmad Kekal Hamdani Ahmad Luthfi Ahmad Muchlish Amrin Ahmad Nurhasim Ahmad Sahidah Ahmad Syauqi Sumbawi Ahmad Yulden Erwin Ahmad Zaini Ahmadie Thaha Ahmadun Yosi Herfanda Ainur Rasyid AJ Susmana Ajip Rosidi Akhiriyati Sundari Akhmad Muhaimin Azzet Akhmad Sekhu Alan Woods Alex R. Nainggolan Alexander Aur Alexander G.B. Alfian Dippahatang Ali Audah Ali Rif’an Aliela Alimuddin Alit S. Rini Alunk Estohank Ami Herman Amich Alhumami Amien Wangsitalaja Aming Aminoedhin Aminudin TH Siregar Ammilya Rostika Sari An. Ismanto Anaz Andaru Ratnasari Andhi Setyo Wibowo Andhika Prayoga Andong Buku #3 Andrenaline Katarsis Andri Cahyadi Angela Anies Baswedan Anindita S Thayf Anjrah Lelono Broto Anton Kurnia Anton Sudibyo Anton Wahyudi Anwar Holid Anwar Siswadi Aprinus Salam Arie MP Tamba Arif Hidayat Arif Zulkifli Arti Bumi Intaran Asarpin Asep Sambodja Asvi Warman Adam Awalludin GD Mualif Ayu Utami Azyumardi Azra Babe Derwan Bagja Hidayat Balada Bandung Mawardi Bayu Agustari Adha Beni Setia Benni Setiawan Benny Benke Bentara Budaya Yogyakarta Berita Bernadette Lilia Nova Bernando J. Sujibto Berthold Damshäuser Bhakti Hariani Binhad Nurrohmat Bokor Hutasuhut Bonari Nabonenar Brunel University London Budaya Budhi Setyawan Budi Darma Budi Hutasuhut Budi P. Hatees Budi Winarto Buku Kritik Sastra Buldanul Khuri Bustan Basir Maras Camelia Mafaza Capres dan Cawapres 2019 Catatan Cecep Syamsul Hari Cerpen Chairil Anwar Chamim Kohari Choirul Rikzqa D. Dudu A.R D. Dudu AR D. Zawawi Imron Dahono Fitrianto Dahta Gautama Damanhuri Damar Juniarto Damhuri Muhammad Damiri Mahmud Dantje S Moeis Darju Prasetya Darma Putra Darman Moenir Darmanto Jatman Dedy Tri Riyadi Delvi Yandra Denny JA Denny Mizhar Dewi Anggraeni Dian Basuki Dian Hartati Dian Sukarno Dian Yanuardy Diana AV Sasa Dinar Rahayu Djenar Maesa Ayu Djoko Pitono Djoko Saryono Doddi Ahmad Fauji Dody Kristianto Donny Anggoro Donny Syofyan Dorothea Rosa Herliany Dwi Cipta Dwi Fitria Dwi Pranoto Dwi S. Wibowo Dwicipta Edeng Syamsul Ma’arif Edi Warsidi Edy Firmansyah EH Kartanegara Eka Alam Sari Eka Budianta Eka Kurniawan Eko Darmoko Ellyn Novellin Elnisya Mahendra Emha Ainun Nadjib Emil Amir Engkos Kosnadi Esai Esha Tegar Putra Evan Ys F. Budi Hardiman Fadly Rahman Fahmi Fahrudin Nasrulloh Faisal Kamandobat Fani Ayudea Fariz al-Nizar Faruk HT Fatah Anshori Fatah Yasin Noor Fatkhul Anas Fatkhul Aziz Felix K. Nesi Film Fitri Yani Franditya Utomo Fuska Sani Evani Gabriel Garcia Marquez Gandra Gupta Garna Raditya Gde Artawan Geger Riyanto Gendhotwukir George Soedarsono Esthu Gerakan Surah Buku (GSB) Goenawan Mohamad Grathia Pitaloka Gunawan Budi Susanto Gunawan Tri Atmojo H. Supriono Muslich H.B. Jassin Hadi Napster Halim H.D. Hamberan Syahbana Hamidah Abdurrachman Han Gagas Hardi Hamzah Haris del Hakim Haris Priyatna Hasan Aspahani Hasan Gauk Hasan Junus Hasnan Bachtiar Helvy Tiana Rosa Helwatin Najwa Hendra Junaedi Hendra Makmur Hendriyo Widi Ismanto Hepi Andi Bastoni Heri Latief Heri Listianto Herry Firyansyah Heru Untung Leksono Hikmat Darmawan Hilal Ahmad Hilyatul Auliya Holy Adib Hudan Hidayat Hudan Nur Husnun N Djuraid I Nyoman Suaka Ibnu Rizal Ibnu Rusydi Ibnu Wahyudi IGK Tribana Ignas Kleden Ignatius Haryanto Iksan Basoeky Ilenk Rembulan Ilham khoiri Imam Jazuli Imam Nawawi Imamuddin SA Iman Budhi Santosa Iman Budi Santosa Imelda Imron Arlado Imron Tohari Indiar Manggara Indira Margareta Indra Darmawan Indra Tjahyadi Indra Tranggono Indrian Koto Ingki Rinaldi Insaf Albert Tarigan Intan Hs Isbedy Stiawan ZS Ismail Amin Ismi Wahid Ivan Haris Iwan Gunadi Jacob Sumardjo Jafar Fakhrurozi Jajang R Kawentar Janual Aidi Javed Paul Syatha Jean-Marie Gustave Le Clezio JJ. Kusni Joko Pinurbo Joko Sandur Joko Widodo Joni Ariadinata Jual Buku Paket Hemat Julika Hasanah Julizar Kasiri Jumari HS Junaidi Jusuf AN Kadir Ruslan Kartika Candra Kasnadi Katrin Bandel Kenedi Nurhan Ketut Yuliarsa KH. Ma'ruf Amin Khaerudin Khalil Zuhdy Lawna Kholilul Rohman Ahmad Komunitas Deo Gratias Komunitas Teater Sekolah Kabupaten Gresik (KOTA SEGER) Korrie Layun Rampan Krisandi Dewi Kritik Sastra Kucing Oren Kuswinarto Langgeng Widodo Lathifa Akmaliyah Latief S. Nugraha Leila S. Chudori Lenah Susianty Leon Agusta Lina Kelana Linda Sarmili Liston P. Siregar Liza Wahyuninto M Shoim Anwar M. Arman A.Z. M. Fadjroel Rachman M. Faizi M. Harya Ramdhoni M. Kasim M. Latief M. Wildan Habibi M. Yoesoef M.D. Atmaja Mahdi Idris Mahmud Jauhari Ali Mahwi Air Tawar Malkan Junaidi Maman S. Mahayana Mardi Luhung Marhalim Zaini Maria hartiningsih Maria Serenada Sinurat Mario F. Lawi Maroeli Simbolon S. Sn Marsus Banjarbarat Marwanto Mas Ruscitadewi Masdharmadji Mashuri Masriadi Mawar Kusuma Wulan Max Arifin Melani Budianta Membongkar Mitos Kesusastraan Indonesia Mezra E. Pellondou Micky Hidayat Mihar Harahap Misbahus Surur Moh Samsul Arifin Moh. Syafari Firdaus Mohamad Asrori Mulky Mohammad Afifuddin Mohammad Fadlul Rahman Muh Kholid A.S. Muh. Muhlisin Muhajir Arifin Muhamad Sulhanudin Muhammad Al-Fayyadl Muhammad Amin Muhammad Azka Fahriza Muhammad Rain Muhammad Subhan Muhammad Yasir Muhammad Zuriat Fadil Muhammadun A.S Muhidin M. Dahlan Musa Ismail Musfi Efrizal Mustafa Ismail Nafi’ah Al-Ma’rab Naskah Teater Nezar Patria Nina Setyawati Nirwan Ahmad Arsuka Nirwan Dewanto Noor H. Dee Noval Maliki Nunuy Nurhayati Nur Haryanto Nurani Soyomukti Nurel Javissyarqi Nurhadi BW Nurudin Octavio Paz Oliviaks Orasi Budaya Akhir Tahun 2018 Pablo Neruda Pamusuk Eneste Panda MT Siallagan Pandu Jakasurya PDS H.B. Jassin Philipus Parera Pradewi Tri Chatami Pramoedya Ananta Toer Pramono Pranita Dewi Pringadi AS Prosa Puisi Puisi Menolak Korupsi PuJa Puji Santosa Puput Amiranti N Purnawan Andra PUstaka puJAngga Putri Utami Putu Fajar Arcana Putu Wijaya Qaris Tajudin R Sutandya Yudha Khaidar R. Sugiarti R. Timur Budi Raja R.N. Bayu Aji Rachmad Djoko Pradopo Radhar Panca Dahana Rahmadi Usman Rahmat Sudirman Rahmat Sularso Nh Rahmat Sutandya Yudhanto Raihul Fadjri Rainer Maria Rilke Raja Ali Haji Rakai Lukman Rakhmat Giryadi Raudal Tanjung Banua Reiny Dwinanda Remy Sylado Resensi Revolusi Riadi Ngasiran Ribut Wijoto Ridha al Qadri Ridwan Munawwar Rikobidik Riri Riris K. Toha-Sarumpaet Risang Anom Pujayanto Rizky Andriati Pohan Robert Frost Robin Al Kautsar Robin Dos Santos Soares Rodli TL Rofiqi Hasan Rohman Budijanto Romi Febriyanto Saputro Rosihan Anwar RR Miranda Rudy Policarpus Rukardi S Yoga S. Jai S.I. Poeradisastra S.W. Teofani Sabam Siagian Sabrank Suparno Saiful Amin Ghofur Sainul Hermawan Sajak Sakinah Annisa Mariz Salamet Wahedi Salman Rusydie Anwar Samsudin Adlawi Sapardi Djoko Damono Sartika Dian Nuraini Sastra Sastra Gerilyawan Sastri Sunarti Satmoko Budi Santoso Saut Situmorang Sejarah Sekolah Literasi Gratis (SLG) SelaSastra SelaSastra ke #24 Selasih Seno Gumira Ajidarma Seno Joko Suyono Sergi Sutanto Shadiqin Sudirman Shiny.ane el’poesya Sidik Nugroho Sigit Susanto Sihar Ramses Simatupang Simo Sungelebak Karanggeneng Lamongan Siti Sa’adah Sitok Srengenge Siwi Dwi Saputro Sjifa Amori Sofyan RH. Zaid Soni Farid Maulana Sony Prasetyotomo Sosiawan Leak Sri Wintala Achmad Sri Wulan Rujiati Mulyadi Subhan SD Suci Ayu Latifah Sulaiman Djaya Sulistiyo Suparno Sunaryo Broto Sunaryono Basuki Ks Sungatno Sunlie Thomas Alexander Sunudyantoro Suriali Andi Kustomo Suryadi Suryansyah Suryanto Sastroatmodjo Susi Ivvaty Susianna Susilowati Sutardji Calzoum Bachri Sutejo Suwardi Endraswara Syaifuddin Gani Syaiful Bahri Syam Sdp Syarif Hidayatullah Tajuddin Noor Ganie Tammalele Tan Malaka Taufik Ikram Jamil Taufiq Ismail Taufiq Wr. Hidayat Teguh Trianton Tengsoe Tjahjono Th Pudjo Widijanto Thayeb Loh Angen Theresia Purbandini Tia Setiadi Tito Sianipar Tiya Hapitiawati Tjahjono Widarmanto Tjahjono Widijanto Toko Buku Murah PUstaka puJAngga Tosa Poetra Tri Joko Susilo Triyanto Triwikromo Tu-ngang Iskandar Udo Z. Karzi Uly Giznawati Umar Fauzi Umar Kayam Undri Uniawati Universitas Indonesia UU Hamidy Vyan Tashwirul Afkar W Haryanto W.S. Rendra Wahyudin Wannofri Samry Warung Boenga Ketjil Waskiti G Sasongko Wawan Eko Yulianto Wawancara Web Warouw Wijang Wharek Wiko Antoni Wina Bojonegoro Wira Apri Pratiwi Wiratmo Soekito Wishnubroto Widarso Wiwik Hastuti Wiwik Hidayati Wong Wing King WS Rendra Xu Xi (Sussy Komala) Y. Thendra BP Y. Wibowo Yani Arifin Sholikin Yesi Devisa Yohanes Sehandi Yona Primadesi Yosi M. Giri Yusi Avianto Pareanom Yusri Fajar Yusrizal KW Yuval Noah Harari Yuyu AN Krisna Zaki Zubaidi Zalfeni Wimra Zawawi Se Zehan Zareez Zen Hae Zhaenal Fanani Zuarman Ahmad Zulfikar Akbar Zulhasril Nasir